Home Jurnal-bebas Belajar menulis dengan belajar berbagi.

Belajar menulis dengan belajar berbagi.

1629
0

Bismillah, setelah niat, program, resolusi tercata rapi. kunci selanjutnya adalah action atau pelaksanaan. Namun nyatanya langkah inilah yang terberat. Penyakitnya adalah malas. Sebenarnya mudah sekali melawan malas. Ada mantra yang manjur untuk mengobati penyakit malas ini. Anda mau? sebagian anda mungkin tau. Ya, mantranya adalah “Allamumma, paksakeun” artinya niatlah, kemudian memaksakan diri untuk bergerak :-D. Niscaya akan terbuka lebar jalan yang tadinya tertutup rapat.

Demikian halnya dengan menulis, menulis sebenarnya mudah saja, cukup pegang ballpoint dan mulai coretan diatas kertas. Atau mulailah mengetukan jari jemari diatas tuts keyboard laptop kesayangan anda. Tuangkan apa yang ada dalam pikiran anda :-D. Namun kadang tak semudah seperti apa yang saya katakan memang :-D.

Jalan termudah, ini menurut saya ya. Jika anda memilik masalah, kemudian anda menemukan solusinya, tuliskan lah, dalam hal apa saja. Bidang apapun yang kita temui. Contohnya saya sering kali mendapati masalah penambahan fitur wordpress, kemudian ketika saya menemukan solusi, saya coba menuliskannya. Contoh lain, misalnya suatu hari kita ditangkap polisi, namun dengan sedikit trik, kita bisa lepas dari membayar tilang. kasus seperti ini layak anda tuliskan. Contoh lain, misal didaerah anda termasuk sulit mendapatkan sinyal modem, kemudian anda menemukan solusinya dengan membuat antena dari kaleng bekas obat nyamuk spray. Mulailah menulis :-D. Ini yang saya alami.

Saya menemukan beberapa “petuah” yang mirip. Ust. Yusuf Mansur tersohor dengan materi shadaqah, beliau selalu menkankan, bahwa dengan banyak bersedekah, Allah akan membuka pintu rizqi yang berlimpah. Tentu didukung dengan perilaku kita yang terus menjalankan ajaran Rasul denga baik dan benar. Beberapa webmaster, webdesigner dan beberapa pakar dunia maya memberikan tips yang sebenarnya mudah jika kita tau dan mau menjalankannya. Kita tidak usah mempelajari semua keahlian dari akar hingga pucuk dahulu, kemudian baru melangkah. Namun mulailah belajar dari awal, kemudian setelah selesai mempelajari suatu ilmu, tuliskan. Tuliskan semua hal yang telah kita pelajari. Tuliskan semua yang telah kita praktekkan. Tuliskan semua yang telah kita temukan.

Kita menyadari bahwa perkembangan teknologi berkembang pesat dan cepat, jika kita bersikukuh menyimpan pengetahuan yang kita miliki, tanpa mau berbagi dan mengembangkan ilmu yang kita miliki. Cepat atau lambat, kita akan ketinggalan dan tersalip oleh pendatang-pendatang baru. Jangan berfikir bahwa berbagi akan merugikan kita, justeru dengan berbagi ilmu, pengetahuan yang kita miliki akan terus berkembang.

Belajar menulis dengan belajar berbagi.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.